Menjadi Leader Yang Tangguh

Menjadi Leader Yang Tangguh


Menjadi seorang leader tentunya adalah impian bagi banyak orang. Tentunya selain mengarah ke jenjang atau taraf kehidupan yang lebih baik yang ditandai dengan meningkatnya salary dan beberapa fasilitas lain, juga merupakan pembuktian bahwa seorang individu mampu melewati satu tahap pembelajaran dalam kariernya dan maju ke tahap selanjutnya, tentunya ke tahap yang lebih menantang termasuk dalam hal salary tadi dan jangan lupa juga beban kerja dan tanggung jawabnya.

Dalam hal ini yang saya bahas dalam tulisan ini sekedar berbagi dengan teman-teman sekalian adalah tahap selanjutnya yang sudah saya sebutkan di atas adalah tahap dimana seorang individu dipercayakan untuk menjadi seorang leader. Dalam bahasa yang cukup ringkas, kita bisa menyimpulkan beberapa hal bahwa menjadi seorang leader adalah;
  • Memimpin satu team atau group
  • Bertanggung jawab terhadap prestasi team
  • Membangun team yang solid
  • Menciptakan anggota team untuk menjadi the next leader
Bagi sebagian besar orang, cara yang paling efektif untuk memimpin sebuah team adalah dengan menerapkan "Monarky System". Apa yang dimaksud dengan monarky system? secara gamblangnya dalam hal ini adalah sang leader bertindak atau memainkan peran sebagai Raja atau dalam dunia kerja adalah sebagai Bos. Apa yang salah dalam kondisi ini? menurut pandangan saya pribadi, cara seperti ini sangat tidak relevan dengan kemajuan atau usaha pencapaian demokrasi yang bertanggung jawab yang sedang kita upayakan dalam negeri kita sendiri dan tentunya cara seperti ini akan menciptakan individu-individu yang bermental budak dan kemampuan yang kurang dalam mengekspresikan diri, pendapat pribadi dan efek yang paling buruk adalah ketidakberanian diri untuk mencita-citakan sesuatu yang lebih besar.

Dalam tulisan sederhana ini saya ingin menyimpulkan konsep-konsep seorang leader berdasarkan pengamatan pribadi saya terhadap leader-leader terbaik yang saya kenal meskipun tidak disebutkan namanya dalam tulisan ini. Sebelumnya, di atas sudah dijabarkan beberapa fungsi vital seorang leader. Sekarang yang perlu kita kaji adalah bagaimanakah kriteria seorang leader itu? di bawah ini adalah beberapa kriteria yang dibutuhkan untuk menjadi seorang leader;


  • Bisa memimpin diri sendiri. Kemampuan seseorang dalam memimpin diri sendiri tercermin dari disiplin pribadi dan konsistensi dalam pencapaian prestasi pribadi serta integritas yang tinggi merupakan hal mutlak harus dimiliki seorang calon leader.
  • Bisa membawa pengaruh positif ke dalam lingkungan dimana dia berada dan menjadi teladan yang positif.
  • Teguh pada pendirian dan tidak mudah terintimidasi hal-hal negatif dari lingkungan sekitar.
  • Tangguh dalam kompetisi dan situasi yang kurang menyenangkan.
  • Mampu berkompetisi dan tidak mudah menyerah.
  • Mampu berkomunikasi dengan baik dengan lingkungan.
Seorang leader harus bisa menjadi contoh bagi anggota teamnya dalam hal disiplin, integritas dan kemauan untuk bekerja keras menunjukkan yang terbaik untuk mencapai sukses. Seorang leader yang baik harus  mampu menumbuhkan kebanggaan pribadi anggota teamnya terhadap diri sendiri, berani untuk lebih menghargai dirinya sendiri dan pantas untuk menjadi yang terbaik dengan kemauan sendiri untuk sukses tanpa diperintah oleh leadernya. Menjadi yang terbaik atau menjadi sukses dengan keinginan sendiri tentunya mempunyai sensasi kebanggaan tersendiri daripada berhasil menjadi yang terbaik karena kemauan dari sang leader.

Kita tentu pernah mendengar ungkapan;

" Succes Is A Habit, Not An Action"

Artinya apa?

Kesuksesan adalah hasil pembuktian dari kegagalan. Begitu anda sukses melakukan suatu hal, kita akan lebih sangat yakin akan sukses melakukan hal lain karena secara emosional pikiran kita akan mengingat kesuksesan yang sudah pernah kita dapatkan dan menciptakan motivasi yang kuat untuk menjadi sukses karena kita merasa layak dan mampu. Hal ini mungkin akan mengingatkan kita pada saat kita interview untuk suatu pekerjaan. Pertanyaann mengenai apakah kita pernah punya suatu pencapaian pribadi yang bisa kita banggakan, dalam hal ini kesuksesan pribadi dalam hal ini merupakan pertanyaan yang lazim ditanyakan oleh para interviewers. Mengapa muncul ide untuk menanyakan hal tersebut? karena peluang untuk sukses lebih besar untuk orang yang sukses, kembali pada pernyataan di atas bahwa kesuksesan adalah hasil pembuktian dari kegagalan.

Dalam hal ini seorang leader mempunyai peran yang sangat besar dan akan menentukan pembentukan mental juara dari angota-anggota teamnya.

Dalam diskusi-diskusi dengan anggota team saya selalu bilang;

"It,s the time for us to stop pointing our finger to other and say, "he or she is the best". It,s the time to us to start pointing our finger right to our face and say, " you are the best!"

Sedikit radikal dalam hal yang positif menurut hemat saya tidak akan menjadi masalah buat buat kita sehingga saya sering mengatakan untuk mulai berani bilang;

" Saya tidak melihat sedikitpun alasan untuk orang lain harus lebih hebat dari saya"

OK....sahabat-sahabat yang saya yakin semuanya mempunyai impian menjadi seorang leader, mulailah menjadi leader untuk dirimu sendiri dan belajarlah sesuatu yang baru setiap hari.

Previous
Next Post »
Thanks for your comment